بسم الله الرحمن الرحيم
Pertanyaan:
Assalamu'alaikum, Ana mau
bertanya akhy, kata mamah ana, "Jangan simpan sampah di rumah lama-lama,
nanti rizkinya gak ada!" Apakah ini termasuk syirik kecil?
Jawaban:
وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته، الحمد لله رب
العالمين، والصلاة والسلام على نبينا محمد وعلى آله وصحبه وسلم!
Ketahuilah, bahwa yang memberi rezki dan yang menahannya bagi semua makhluk di alam semesta ini hanya Allah semata, tidak ada sekutu bagiNya.
Allah ta'alaa berfirman:
{يَاأَيُّهَا النَّاسُ اذْكُرُوا نِعْمَتَ
اللَّهِ عَلَيْكُمْ هَلْ مِنْ خَالِقٍ غَيْرُ اللَّهِ يَرْزُقُكُمْ مِنَ
السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ فَأَنَّى تُؤْفَكُونَ} [فاطر: 3]
Hai manusia, ingatlah akan nikmat
Allah kepadamu. Adakah Pencipta selain Allah yang dapat memberikan rezki kepada
kamu dari langit dan bumi ? Tidak ada Tuhan selain Dia; Maka mengapakah kamu
berpaling (dari ketauhidan)? [Faathir: 3]
{قُلْ إِنَّ رَبِّي يَبْسُطُ الرِّزْقَ
لِمَنْ يَشَاءُ وَيَقْدِرُ وَلَكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ} [سبأ: 36]
Katakanlah: "Sesungguhnya
Tuhanku melapangkan rezki bagi siapa yang dikehendaki-Nya dan menyempitkan
(bagi siapa yang dikehendaki-Nya). Akan tetapi
kebanyakan manusia tidak mengetahui". [Saba': 36]
Maka kalau meyakini bahwa ada yang memberi rezki atau ada yang menghalanginya selain Allah ta'aalaa, maka ini hukumnya syirik besar.
Lihat: Rezki hanya dari Allah ta’aalaa
Tapi kalau ia meyakini bahwa ini
adalah sebab Allah ‘azza wajalla menyempitkan rezki, maka ini butuh
dalil secara syar'iy atau secara logika yang jelas.
Disebutkan dalam buku Syi'ah, dari Ali
bin Abi Thalib radhiyallahu 'anhu ia berkata:
"تركُ نسج العنكبوت في البيت يُورثُ الفقر، والأكلُ على
الجنابة يورثُ الفقر، والتمشطُ من قيام يورثُ الفقر، وترك القمامةِ في البيت يورثُ
الفقر، واليمين الفاجرة تورث الفقر"
"Membiarkan sarang
laba-laba dlm rumah menyebabkan kemiskinan, bersisir sambil berdiri menyebabkan
kemiskinan, membiarkan sampah dalam rumah menyebabkan kemiskinan, dan bersumpah
palsu menyebabkan kemiskinan".
Atsar ini tidak saya temukan dalam
kitab-kitab hadits ahlissunnah, dan telah dihukumi palsu atau sangat lemah oleh
beberapa ulama, dengan demikian tidak boleh kita meyakininya.
Namun demikian, kebersihan dalam
rumah tentu sangat dianjurkan dalam Islam, sebagaimana dalam tulisan satu ini “Kebersihan bagian dari iman”.
Wallahu
a'lam!
Lihat juga: Ali bersedekah saat ruku’ - Benarkah Mu’awiyah mencaci Ali? - Nabi Muhammad ciptaan pertama
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar anda adalah pelajaran berharga bagi saya ...